Danramil 0816/01 Sidoarjo Kota bekali wawasan kebangsaan kepada ibu ibu PKK dan Darma Wanita
Sidoarjo,
Sekitar 100 orang ibu ibu yang menjabat sebagai Ketua PKK Kelurahan dan Desa Se-Kecamatan Sidoarjo Kota dan ibu darma wanita mendapatkan pembekalan tentang wawasan kebangsaan. Kegiatan ini diharapkan dapat menjadi pedoman yang selanjutnya dapat disampaikan kepada keluarga dan masyarakat di sekitar.
Kegiatan Pembekalan ini dilaksanakan di Balai Desa Sumput Kecamatan Sidoarjo yang dihadiri oleh Pjs. Danramil 0816/01 Sidoarjo Kota Kapten Chb Kamsuri, Kepala Desa Sumput, Babinsa Desa Sumput Pengurus PKK Kec. Sidoarjo. Kamis (17/2/2022).
Dalam sambutannya Kapten Chb Kamsuri menyampaikan bahwa dalam kondisi Pandemi Covid-19 ini, Marilah kita meneguhkan persatuan dan kesatuan bangsa. Kini saatnya kita berdiri bersama, bergandengan tangan demi mewujudkan semangat persatuan kesatuan dan gotong royong yang senantiasa tercermin demi rasa cinta kepada Tanah Air Indonesia, menjunjung tinggi nilai-nilai Pancasila yang merupakan ideologi dan dasar negara yang telah dirumuskan para Pendiri Bangsa.
Kegiatan ini dilanjutkan dengan pemberian materi Wawasan Kebangsaan kepada ibu-ibu PKK dan Darma wanita di Kec. Sidoarjo dengan tujuan agar tetap menjaga rasa cinta kepada tanah air dan bela negara terutama untuk disampaikan kepada anak-anak generasi muda selaku generasi penerus bangsa sehingga harus ditanamkan wawasan kebangsaan yang kuat dalam diri mereka, agar mereka tahu betapa pentingnya perjuangan bangsa Indonesia menjadi bangsa yang lebih baik dari sebelumnya.
Diharapkan ibu-ibu PKK dan Dharma Wanita bisa menjaga dan membimbing putra putrinya agar tidak terpengaruh dengan ajaran ideologi yang salah baik mendapat pengaruh secara langsung maupun melalui media masa sehingga kelak pada waktunya akan menjadi dewasa dan menjadi pemimpin bangsa yang penuh dengan wawasan kebangsaan serta cinta tanah air serta mempertahankan budaya Indonesia.
Selain itu, Menurut Kapten Chb Kamsuri mengatakan, "Ibu-ibu PKK juga sebagai orang tua harus mengingatkan dan memperhatikan putra dan putri kita dalam disiplin penggunaan teknologi yaitu Gawai / Gadget / Handphone agar digunakan untuk hal-hal yang bermanfaat dan produktif. Jangan sampai putra dan putri kita terjerumus ke hal-hal yang negatif atau memiliki pemahaman/ideologi lain selain Pancasila." Ujarnya.
"Mengapa harus begitu? Agar anak-anak tidak terpengaruh dengan budaya luar yang dapat merusak moral anak bangsa, hindari media sosial yang dapat merusak moral generasi bangsa Indonesia, gunakan media sosial untuk hal positif dan dapat digunakan sebagai sarana usaha online." tambahnya.
"Oleh karena itu, sebagai orang tua kita harus dapat memberikan contoh tauladan bagi keluarga terutama dalam melakukan pendidikan, pembinaan dan pengawasan kepada putra dan putri kita serta diarahkan kepada kegiatan yang lebih bermanfaat dan saling membantu diantara sesama khususnya di masa pandemi Covid-19 ini." pungkas Kapten Chb Kamsuri.(Zey)
Komentar